Penerapan Pemberian Kompres Air Hangat Untuk Menurunkan Hipertermi Pada Anak Dengan Kasus Febris Di Ruangan Teratai UPT Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Banggai
Dublin Core
Title
Penerapan Pemberian Kompres Air Hangat Untuk Menurunkan Hipertermi Pada Anak Dengan Kasus Febris Di Ruangan Teratai UPT Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Banggai
Subject
Febris, Anak, Kompres Air Hangat
Description
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALU JURUSAN KEPERAWATAN PRODI DIII KEPERAWATAN LUWUK Sulfa Nurhalisya 2024, Penerapan Pemberian Kompres Air Hangat Untuk Menurunkan Hiperertermi Pada Anak Dengan Kasus Febris Di Ruangan Teratai UPT Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Banggai, Karya Tulis Ilmiah Prodi DIII Keperawatan Luwuk Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Palu. Pembimbing (1) Djadid Subchan, SKM., MPH (2) Nurarifah,S.Kep.,Ns., M.kep ABSTRAK (i-xiv + 87 Halaman + 2 Gambar + 18 Tabel + 11 Lampiran ) Latar belakang: Febris adalah kondisi di mana suhu tubuh meningkat di atas batas normal yaitu lebih dari 37,5?C, penyebab demam disebabkan oleh infeksi yang masuk kedalam tubuh yang berupa virus, jamur, parasit dan bakteri. Dampak dari demam jika tidak ditangani segera maka terjadi kejang, salah satu tindakan yang dapat dilakukan untuk mengatasi demam yaitu kompres hangat. Tujuan penelitian ini untuk melakukan penerapan pemberian kompres air hangat pada anak dengan kasus febris untuk mengatasi masalah keperawatan pasien. Metode penelitian: Desain penelitian ini mengunakan metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus, teknik pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi, serta melakukan asuhan keperawatan selama 3 hari. Responden pada penelitian ini adalah 1 orang anak dengan diagnosis keperawatan hipertermi. Penelitian ini di lakukan di Ruangan Teratai UPT Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Banggai. Hasil penelitian: Pada Pengkajian ibu klien mengatakan klien demam naik turun, diagnosa yang ditegakkan pada klien adalah hipertermi berhubungan dengan proses penyakit infeksi. Intervensi keperawatan yang diberikan yaitu melakukan kompres air hangat ditambah dengan intervensi pendukung. Tahap implementasi, kompres air hangat dilakukan selama 3 hari dengan durasi 10 menit dengan suhu air 38 ?, pemeriksaan suhu tubuh dilakukan sebelum dan setelah dilakukan kompres hangat. Evaluasi, pada evaluasi diperoleh bahwa pelaksanaan implementasi kompres air hangat menunjukan terjadinya penurunan suhu tubuh dari 38,5? ke 36,8?. Kesimpulan: Penerapan kompres air hangat efektif dapat menurunkan suhu tubuh pada pasien febris. Diharapakan kompres air hangat dapat di terapkan oleh orang tua pada anak yang mengalami febris untuk mencegah terjadinya kejang. Kata kunci: Febris, Anak, kompres air hangat Rujukan: 32 Pustaka (2016-2023)
Creator
Sulfa Nurhalisya
Source
PDF
Publisher
Poltekkes Kemenkes Palu
Date
2024
Language
Indonesia
Type
Text
Collection
Citation
Sulfa Nurhalisya, “Penerapan Pemberian Kompres Air Hangat Untuk Menurunkan Hipertermi Pada Anak Dengan Kasus Febris Di Ruangan Teratai UPT Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Banggai,” Repository Poltekkes Kemenkes Palu, accessed November 21, 2024, https://repository.poltekkespalu.ac.id/items/show/276.