pengaruh terapi bermain plastisin terhadap dampak hospitalisasi pada anak usia prasekolah di RSUD Anutapura Palu

pengaruh terapi bermain plastisin terhadap dampak hospitalisasi pada anak usia prasekolah di RSUD Anutapura Palu

terapi bermain plastisin, dampak hospitalisasi, anak prasekolah

Terapi bermain plastisin telah diakui sebagai salah satu metode yang efektif dalam membantu anak mengatasi dampak hospitalisasi dan meningkatkan kesejahteraan mereka dalam situasi yang menekan. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui pengaruh terapi bermain plastisin terhadap dampak hospitalipsasi pada anak usia prasekolah di RSUD Anutapura Palu Penelitian ini menggunakan quasi-eksperiment dengan pendekatan one group pretest-postest design. Populasi semua pasien usia prasekolah di RSUD Anutapura Palu. Jumlah sampel sebanyak 15 responden dengan teknik Accidental Sampling. Analisis data menggunakan uji paired sample t-test Hasil penelitian menunjukkan dari 15 responden sebelum diberikan terapi bermain plastisin mengalami kecemasan sedang 11 responden (73,3%) dan setelah diberikan terapi bermain plastisin kecemasan turun menjadi kecemasan ringan sebanyak 9 responden (60,0%). Hasil uji statistik dengan uji t diperoleh nilai p=0,001 jika ?=0,05 maka p ? dan H1 diterima. Kesimpulan ada pengaruh terapi bermain plastisin terhadap dampak hospitalisasi pada anak usia prasekolah di RSUD Anutapura Palu. Terapi bermain plastisin dapat dijadikan terapi non farmakologi bagi anak-anak, karena dengan bermain plastisin dapat menurunkan dampak hospitalisasi pada yang sedang menjalani perawatan

Vika Andini

PDF

Poltekkes Kemenkes Palu

2024

Indonesia

Text