ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN.A DENGAN POLA NAPAS TIDAK EFEKTIF DALAM TINJAUAN TEORI ADAPTASI CALISTA ROY
DI RUANGAN KEMUNING RSUD UNDATA PALU

ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN.A DENGAN POLA NAPAS TIDAK EFEKTIF DALAM TINJAUAN TEORI ADAPTASI CALISTA ROY
DI RUANGAN KEMUNING RSUD UNDATA PALU

Kata Kunci: Asuhan Keperawatan, Pola Napas Tidak Efektif, Teori Calista Roy
Daftar Pustaka: 23 Pustaka (2014-2023)

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALU JURUSAN KEPERAWATAN PRODI 2 Fera Suhada, 2024, Asuhan Keperawatan Pada Tn. A Dengan Diagnosa pola napas tidak efektif Dalam Tinjauan Teori Calista Roy Di Ruangan Kemuning RSUD Undata Palu. Karya Ilmia Akhir Prodi 2 Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Palu. Pembimbing : (1) Irsanty Collein (2) Ismunandar. ABSTRAK (i-viii + 101 halaman + 6 tabel + 2 gambar) Tuberkulosis paru merupakan infeksi yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium tuberculosis yang secara bertahap menyerang organ paru-paru, dan menyerang pada bagian luar paru seperti kelenjar getah bening, system saraf pusat, hati, tulang dan seluruh pencernaan sehingga menyebabkan penyakit Tuberkulosis penulanya melalui batuk dan bersin pada manusia. Tujuan dari penelitian ini menerapkan asuhan keperawatan pada Tn. A dengan pola napas tidak efektif dalam tinjauan teori Calista Roy di ruangan Kemuning RSUD Undata Palu. Metode penelitian pada kasus ini menggunakan studi kasus dengan pendekatan proses keperawatan. Data dikumpulkan dengan menggunakan hasil wawancara, pemeriksaan fisik dan studi dokumen terhadap status pasien . Penelitian ini dilakukan pada tanggal 20 November 2024 selama 1 minggu di ruangan Kemuning RSUD Undata dan memberikan asuhan keperawatan salama 3 hari pada Tn. A dengan pola napas tidak efektif dalam tinjauan teori Calista Roy di RSUD Undata Palu. Hasil pengkajian istri klien mengatakan demam sesak napas, batuk tidak berlendir dan penurunan nafsu makan dari hasil pemeriksaan fisik pernapasan cuping hidung, menggunakan otot bantu pernapasan, retraksi dinding dada, bunyi napas tambahan ronkhi, TD 132/72 mmHg, N 98 x/m, R 32 x/m, S 36,8 ?c, Spo2 98 %, terpasang O2 10 Lpm NRM. Diagnosa keperawatan prioritas yaitu pola napas tidak efektif berhubungan dengan hambatan upaya napas. Peneliti melakukan intervensi pemberian oksigen, posisi semi fowler dan minum hangat dan pemberian analgetik. Hasil evaluasi pada hari ketiga dengan diagnosa pola napas tidak efektif teratasi. Kata Kunci: Asuhan Keperawatan, Pola Napas Tidak Efektif, Teori Calista Roy Daftar Pustaka: 23 Pustaka (2014-2023)

FERA SUHADA

PDF

Poltekkes Kemenkes Palu

2024

Indonesia

Text