Implementasi edukasi pemberian oralit pada keluarga dengan salah satu anggota keluarga yang mengalami diare di kelurahan nopi wilayah kerja puskesmas balolan

Dublin Core

Title

Implementasi edukasi pemberian oralit pada keluarga dengan salah satu anggota keluarga yang mengalami diare di kelurahan nopi wilayah kerja puskesmas balolan

Subject

Edukasi,diare,oralit

Description

Abstrak Diare merupakan kondisi dimana frekuensi buang air besar lebih dari 3 kali dalam (waktu satu hari) dengan bentuk tinja encer. Diare terjadi ketika usus mengalami gangguan pada proses penyerapan air, menyebabkan tinja menjadi encer dan seringkali disertai dengan frekuensi buang air besar yang meningkat. Dampak diare mengalami dehidrasi ringan hingga sedang berisiko mengalami kondisi dehidrasi berat. Kondisi dehidrasi berat dapat mengakibatkan anak megalami demam, kejang, hingga penurunan kesadaran akibat gangguan keseimbangan asam basah tubuh, yaitu asidosis metabolic dan penurunan aliran darah yang menuju ke otak. Berdasarkan hasil wawancara kepada petugas puskesmas bahwa penderita diare telah diberikan oralit untuk mengganti cairan yang ada selain itu masih terdapat beberapa keluarga di Wilayah Kerja Puskesmas Baolan yang belum memahami tentang cara pemberian oralit. Tujuan penelitian ini adalah di terapkannya edukasi tentang pemberian oralit pada keluarga di Wilayah Kerja Puskesmas Baolan. Metode penelitian dalam studi kasus ini ini adalah deskriptif observasional dengan studi kasus mendalam yaitu implementasi edukasi dan pemberian oralit pada keluarga yang salah satu anggota keluarga mengalami diare di Puskesmas Baolan Kabupaten tolitoli, Metode pengumpulan data yaitu wawancara dan observasi. Data di analisis secara univariat penyajian data dalam bentuk table dan dinarasikan. Hasil penelitian didapatkan saat di berikannya edukasi hari pertama kemampuan masih menurun, hari kedua kemampuan sedang dan hari ketiga kemampuan sudah meningkat. Diagnosa keperawatan yang muncul yaitu defisit pengetahuan sehingga intervensinya dilakukan edukasi pemberian oralit pada keluarga. Ipmlementasi yang dilakukan selama 3 hari dalam waktu 30 menit setiap harinya. Evaluasi didapatkan hasil tingkat pengetahuan meningkat pada hari ke 3 Kesimpulan yang didapatkan bahwa ipmlementasi edukasi pemberian oralit pada pasien diare tingkat pengetahuan meningkat. Diharapkan bagi pelayanan bagi Puskesmas Baolan perawat dapat memberikan edukasi pemberian oralit pada pasien diare .

Creator

Nur Annisa

Source

PDF

Publisher

Poltekkes Kemenkes Palu

Date

2024

Language

Indonesia

Type

Text

Collection

Citation

Nur Annisa, “Implementasi edukasi pemberian oralit pada keluarga dengan salah satu anggota keluarga yang mengalami diare di kelurahan nopi wilayah kerja puskesmas balolan,” Repository Poltekkes Kemenkes Palu, accessed November 22, 2024, https://repository.poltekkespalu.ac.id/items/show/595.

Output Formats