Determinan Terjadinya Anemia Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Tinggede Kab.Sigi tahun 2021-2022

Determinan Terjadinya Anemia Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Tinggede Kab.Sigi tahun 2021-2022

Anemia, Usia Ibu, Jarak Kehamilan,Paritas

ABSTRAK (x + 44 Halaman + 2 Tabel + 8 Lampiran) Anemia dalam kehamilan merupakan kondisi ibu dengan kadar hemoglobin (HB) 11 gr% pada trimester I sedangkan pada trimester II dan trimester III kadar hemoglobin 10,5 gr%. di Puskesmas Tinggede Tahun 2021 tercatat sebanyak 214 ibu hamil dan mengalami anemia yaitu sebanyak 46 (21,4%) ibu hamil. Sedangkan pada Tahun 2022 tercatat sebanyak 409 ibu hamil dan mengalami anemia sebanyak 66 (16,1%) ibu hamil yang mengalami anemia yang artinya memiliki peningkatan setiap tahunnya Tujuan: Determinan Terjadinya Anemia Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Tinggede Kabupaten Sigi Tahun 2021-2022. Jenis penelitian ini menggunakan retrosspective case control populasi dalam penelitian ini yaitu sebanyak 623 yang ada Di Puskesmas Tinggede. Jumlah sampel sebanyak 112 ibu hamil pengumpulan data sekunder dengan jenis analisis univariat dan bivariat adapun tehnik pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu purposive sampling. Hasil distribusi frekuensi usia ibu paling banyak mengalami anemia pada usia 20 dan > 35 tahun 35.7%, jarak kehamilan paling banyak mengalami anemia 2 tahun yaitu 32.1%, dan paritas berisiko >3 yaitu sebanyak 33% mengalami anemia. Penelitian ini menggunakan jenis analisis deskriptif kualitatif sehingga didapatkan hasil analisis bivariat pada usia ibu nilai P value (0,033) dengan odds ratio 5.086 jarak kehamilan nilai P value (0,023) dengan nilai odds ratio 5.136 dan Paritas nilai P value (0,002) dengan odds ratio 7.036 Kesimpulan pada penelitian ini bahwa ada hubungan usia ibu, jarak kehamilan, dan paritas, di Puskesmas Tinggede. Peneliti berharap dapat memberikan informasi dan edukasi dengan tujuan menurunkan angka kejadian ibu yang mengalami anemia.

GRACELLA MAURENT MODATI

PDF

Poltekkes Kemenkes Palu

2024

Indonesia

Text