Uji Tingkat Kematian Jentik Aedes Aegypti Menggunakan Ekstrak Bawang Putih (Allium Sativum)
Dublin Core
Title
Uji Tingkat Kematian Jentik Aedes Aegypti Menggunakan Ekstrak Bawang Putih (Allium Sativum)
Subject
Tingkat kematian, ekstrak bawang putih, Jentik Aedes aegypti
Description
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALU JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN Moh. Adham, 2023. Uji Tingkat kematian Jentik Aedes Aegipty Menggunakan Ekstrak Bawang Putih (Allium Sativum) (1) Tjitrowati Djaafar (2) Hanum Sasmita ABSTRAK ( vi+ 36 halaman + 6 tabel + lampiran) Aedes Aegypti merupakan vektor yang dapat menyebabkan demam berdarah dengue (Dengue Hemorrhagic Fever/DHF) dan Chikungunya. Tanaman bawang putih dapat menjadi salah satu pilihan alternatif pengendalian vektor penyakit DBD secara alamiah. Kandungan senyawa yang sudah ditemukan pada bawang putih di antaranya adalah Allicin dan Sulfur Amonia Acid Allin. Sulfur amonia acid allin ini oleh Enzim Allicin Lyase diubah menjadi Piruvic Acid, Amonia, dan Allicin Anti Mikroba. Tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat kematian Aedes Aegepty menggunakan ekstrak bawang putih (Allium Sativum). Jenis penelitian ini yaitu eksperimen murni. Desain penelitian yang digunakan adalah Postest with Control Design group. Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu Ekstrak bawang putih (Allium Sativum). Variabel terikat dalam penelitian ini yaitu jumlah larva Aedes aegypti yang mengalami kematian. Sampel yang digunakan 20 ekor jentik Aedes aegypti untuk setiap konsentrasi perlakuan dan control jumlah keseluruhan adalah 420 ekor jentik. Analisis data disajikan secara deskriptif. Dari penelitian ini didapatkan hasil yaitu pada konsentrasi 0,8 ppm jumlah jentik yang mati sebanyak 10 %, pada kosentrasi 0,9 ppm jentik yang mati sebanyak 15%, pada kosentrasi 1,0 ppm jentik yang mati sebanyak 16,25%, pada kosentrasi 1,1 ppm jentik yang mati sebanyak 17,5%, dan pada kosentrasi 1,2 ppm jentik yang mati sebanyak 20%. Disimpulkan bahwa dari semua konsentrasi yang digunakan dalam penelitian ini tidak efektif membunuh jentik Aedes Agepty. Disaran kepada masyarakat jika ingin menggunakan ekstrak bawang sebagai pengendalian vektor penyakit DBD sebaiknya kosentrasi yang digunakan ditambahkan lagi agar ekstrak tersebut mampu membunuh jentik Aedes Agepty.
Creator
MOH. ADHAM
Source
PDF
Publisher
Poltekkes Kemenkes Palu
Date
2024
Language
Indonesia
Type
Text
Collection
Citation
MOH. ADHAM, “Uji Tingkat Kematian Jentik Aedes Aegypti Menggunakan Ekstrak Bawang Putih (Allium Sativum),” Repository Poltekkes Kemenkes Palu, accessed November 21, 2024, https://repository.poltekkespalu.ac.id/items/show/713.