Asuhan Keperawatan Ny.S Pada Masalah Keperawatan Nyeri Akut Dengan Pendekatan Teori Comfort kolcaba Di Panti Sosial Tresna Werdha Tentena

Asuhan Keperawatan Ny.S Pada Masalah Keperawatan Nyeri Akut Dengan Pendekatan Teori Comfort kolcaba Di Panti Sosial Tresna Werdha Tentena

Kata Kunci : Nyeri, Teori Confort Colcaba

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALUJURUSAN KEPERAWATAN PRODI 2 Gledis Riskilawati Laboro , 2024. Asuhan Keperawatan Pada Ny.S Dengan Nyeri Akut Dalam Tinjauan Teori Comfort Kolcaba di Panti Sosial Tresna Werdah Tentena. Karya Ilmiah Akhir Prodi 2 Palu Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Palu. Pembimbing (1) Rina Tampake (2) Fajrillah Kolomboy ABSTRAK (i-xi + 96 halaman + 6 tabel + 1 gambar + 2 lampiran) Rasa nyeri merupakan kunci penting yang menunjukan arah ponen sersebut sedang mengalami ketidakmampuan. Terapi yang digunakan untuk menurunkan kadar asam urat dan mengurangi rasa nyeri dibagi menjadi 2 yaitu imapi farmakologi dan non farmakologi (Zuriati, 2017). Teori Comfort dari Kolcahu memberikan arahan dalam pernenahan rasa nyaman pada pasien yang mencakup tiga tipe yaitu relief dengan memonitor keluhan pasien, come yartu memberikan cara untuk meredakan keluhan klien, Iranscendence yaitu mengobservasi kien setelah diberi kenyamanan, dengan mengaplikasikan teori cort Kolcaba yang berfokus pada pemenuhan kenyamanan Studi kasus ini bertujuan melaksanakan suhun keperawatan pada Ny, S dengan nyeri kronis dalam tinjauan teori Comforr Kolcabo di Panti Sosial Tresna Werdha Madago Tentena Metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan karya ilmiah akhir im mengemakan lapocas studi kasus Pada penulisan metode ilmiah sesuai dengan kaida dan proses keperawatan yang meliputi pengkajian diagnosu, perencanaan keperawatan, implementasi serta evaluasi Dari hasil pengkajian duammukan diagnosa keperawatan utama yaitu nyeri akut lotervensi yang digunakan yaitu penatalaksanaan non farmakologi dengan memberikan telinik relaksana napas dalam Hasal evaluasi memunjukkan bahwa setelah diberikan teknik relaksasi napas dalam didapatkan adanya pemuruman tingkat nyeri Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa setelah diberikan teknik relaksasi napas dalam dan penatalaksanaan farmakologis masalah nyeri akut belum teratasi dengan kriteria hasil skala nyeri 3

GLEDIS RISKILAWATI LABORO

PDF

Poltekkes Kemenkes Palu

2024

Indonesia

Text