ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN KASUS TUBERCULOSIS PARU DI RUANGAN MAWAR RSUD MOKOPIDO TOLITOLI

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN KASUS TUBERCULOSIS PARU DI RUANGAN MAWAR RSUD MOKOPIDO TOLITOLI

Asuhan Keperawatan, Tuberculosis Paru

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALU JURUSAN KEPERAWATAN PRODI D-III KEPERAWATAN TOLITOLI Santriyani, 2024. Asuhan Keperawatan Pada Klien dengan Kasus Tuberculosis Paru Di Ruangan Mawar RSUD Mokopido Tolitoli, Karya Tulis Ilmiah, Prodi DIII Keperawatan Tolitoli Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Palu. Pembimbing: (1) Sova Evie (2) DwiYogyo ABSTRAK (xiii + 87 halaman + 1 Gambar + 12 tabel + 7 lampiran) Tuberculosis paru (TBC) merupakan salah satu penyakit menular yang disebabkan oleh kuman mycobacterium tuberculosis, penyebaran dan penularan penyakit tuberculosis paru yaitu melalui udara dari percikan dahak, sehingga perlu dilakukanya penatalaksanaan dari perawat sebagai tenaga medis, perawat berperan penting dalam pemberian asuhan keperawatan pada klien yang menderita tuberculosis agar gejala gejala yang dialami klien dapat berkurang dan dapat mempercepat proses penyembuhan bagi klien tuberculosis paru. Tujuan dari penelitian ini adalah diterapkannya Asuhan Keperawatan pada Klien dengan kasus tuberculosis paru. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus dengan menerapkan Asuhan keperawatan pada Klien dengan kasus tuberculosis paru, Subjek pada penelitian ini adalah Klien yang menjalani rawat inap di ruangan mawar RSUD Mokopido Tolitoli, analisa data pada klien ini menggunakan analisa deskriptif yaitu dengan cara melakukan 5 tahap keperawatan Hasil penelitian pada pengkajian didapatkan data klien mengeluh batuk berlendir 6 bulan, adanya suara nafas tambahan ronchi pada bagian sebelah kanan klien bertanya mengenai penyakit yang dialami oleh klien, klien mengatakan sebelum masuk rumah sakit klien mengalami penurunan berat badan karena nafsu makan yang menurun, dari data yang diperoleh tersebut sehingga ditegakkan 3 diagnosa yaitu bersihan jalan nafas, deficit nutrisi, dan defisit pengetahuan. Intervensi diterapkan sesuai teori, Implementasi terlaksana sesuai dengan intervensi walaupun tidak maksimal. Evaluasi yang didapatkan sesuai dengan implementasi yang dilakukan. Pada catatan Perkembangan terdapat 1 diagnosa teratasi dan 2 diagnosa teratasi sebagian pada tanggal 21 mei 2023 Kesimpulan, pada pengkajian ditemukan data yang mendukung 3 diagnosa keperawatan, intervensi disusun sesuai dengan teori dengan menggunkana buku PPNI SIKI, implementasi dilakukan sesuai dengan intervensi. Evaluasi dilaksanakan berdasarkan tujuan yang ditetapkan. Saran untuk klien dan keluarga serta petugas rumah sakit agar dapat melanjutkan intervensi yang telah disusun Kata Kunci : Asuhan Keperawatan, Tuberculosis Paru Daftar Pustaka : 3 buku dan 17 Artikel

SANTRIYANI

PDF

Poltekkes Kemenkes Palu

2024

Indonesia

Text