ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny.K DENGAN NYERI AKUT
DALAM TINJAUAN TEORI COMFORT COLCABA
DI RUANG NIFAS RUMAH SAKIT
UMUM DAERAH AMPANA

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny.K DENGAN NYERI AKUT
DALAM TINJAUAN TEORI COMFORT COLCABA
DI RUANG NIFAS RUMAH SAKIT
UMUM DAERAH AMPANA

Preeklampsia merupakan kelainan yang biasanya terjadi pada usia kehamilan 20 minggu keatas atau dalam triwulan ketiga kehamilan biasanya pada kehamilan 37 minggu ataupun dapat terjadi setelah persalinan yang ditandai dengan adanya hipertensi dan edema serta dapat disertai dengan proteinuria. Pre eklampsia dapat berkembang dari ringan, sedang sampai dengan berat, yang dapat berlanjut menjadi eklampsia. Preeklampsia merupakan salah satu indikasi dilakukannya tindakan Sectio Caesarea. Karya Ilmiah Akhir Ners ini bertujuan untuk diketahuinya Asuhan Keperawatan Pada Ny K Dengan Nyeri Akut Dalam Tinjauan Teori Comfort Kathrine Colcaba Di Ruang Nifas RSUD Ampana. Metode penelitian studi kasus ini menggunakan pendekatan proses keperawatan meliputi pengkaian,diagnosa keperawatan,perencanaan keperawatan.implementasi dan evaluasi.Subyek penelitian Ny K dengan preeklamsia post op sc.Data dikumpulkan menggunakan format pengkajian pemeriksaan fisik,observasi,wawancara,dan pemeriksaan penunjang.Asuhan dilakukan selama 2 hari. Hasil pengkajian menurut Colcaba di temukan masalah pada fungsi fisiologis yaitu kenyamanan tentang fisik dengan nyeri kepala dan nyeri perut post op sc dengan skala nyeri 6,klien dengan G1P1A0, ekspresi wajah tampak meringis, TD: 140/100 mmHg, N: 117 x/menit. Diagnosa keperawatan utama pada aplikasi colcaba yaitu nyeri akut berhubungan dengan agen pencedera fisik. Peneliti melakukan intervensi terapi relaksasi nafas,distraksi dan kolaborasi pemberian obat pengontrol tekanan darah serta pemberian analgetik. Hasil evaluasi menunjukkan dengan tehnik relaksasi nafas dalam,distraksi dan kolaborasi pemberia n obat pengontrol tekanan darah.Implementasi di ber ikan sesuai dengan rencana keperawatan yng ditetapkan.Hasil evaluasi nyeri berkurang sampai batas kenyamanan klien. Kesimpulan penerapan tindakan farmakologis dan non farmakologis (tehnik relaksasi napas dalam dan distraksi) pada Ny K memberikan dampak positif sehingga dapat beradaptasi terhadap keadaanya dengan hasil evaluasi nyeri berkurang sampai batas kenyaman klien.Saran perawat perlu memberikan asuhan keperawatan secara komperhensif dengan selalu memperhatikan adaptasi klien tentang kondisi sakitnya.

ROSDIANA

PDF

Poltekkes Kemenkes Palu

2024

Indonesia

Text